Minggu, 02 September 2018

ASIAN GAMES 2018 (Sepakbola)


Final
Cabor sepakbola Asian Games 2018 sudah memasuki babak final. Setelah melewati tahap penyisihan grup hingga fase knock out, dua tim terbaik akan berjuang habis-habisan demi memperebutkan medali emas.

Korea Selatan vs Jepang
Mempertemukan dua tim besar Asia; Korea Selatan (Korsel) dan Jepang di partai final, menjadikan final yang ideal bagi penikmat sepakbola, khususnya di Asian Games kali ini.

Korsel tampil dengan kekuatan terbaiknya, mengusung target medali emas demi terbebas dari kewajiban mengikuti wajib militer di negaranya, menjadikan Son Heung Min cs tampil dengan segenap kemampuan terbaiknya.

Sementara itu, Jepang yang tampil dengan materi pemain mudanya, berpeluang mengukir prestasi tertinggi sebelum mengejar target besar di event selanjutnya, Olimpiade 2020.

Berlangsung di stadion Pakansari, Bogor, Jepang membuka peluang melalui Ayase Ueda di menit ke 4’, namun bola masih belum menemui sasaran.

Dua menit kemudian, giliran Korsel yang mengancam pertahanan Jepang melalui Lee Jinhyun, sayang upayanya masih melenceng dari sasaran.

Korea mulai menguasai pertandingan, beberapa peluang berhasil mereka ciptakan diantaranya melalui Cho Yumin di menit 15’, namun masih melenceng dari gawang. Sementara peluang Hwang Ui Jo pada menit 23’  juga masih belum menghasilkan gol, setelah upayanya mampu digagalkan oleh kiper.

Jepang mendapatkan peluang emas beruntun di menit 28’ dan 30’, melalui aksi kapten kesebelasan, Koji Miyoshi, yang sayangnya masih bisa dipatahkan oleh Jo Hyoen Woo.

Korsel membalas melalui Hwang Ui Jo pada menit 38’, tapi lagi-lagi belum mampu mencapai sasaran.

Babak pertama berakhir dengan skor kacamata.

Memasuki babak kedua, Korsel mengurung pertahanan Jepang yang hanya mengandalkan serangan balik. Beberapa peluang mampu diciptakan, diantaranya melalui Son Heung Min pada menit 55’ namun upayanya masih berhasil digagalkan oleh Ryosuke Kojima.

Jepang yang terus ditekan berhasil mendapatkan peluang setelah memanfaatkan kesalahan pemain Korsel di menit 68’, sayang tendangan Iwasaki Yuto masih melebar dari gawang.

Skor imbang tetap bertahan hingga waktu normal berakhir, sehingga harus dilanjutkan melalui babak extra time.

Di 15 menit pertama babak extra time, Korsel nyaris mencetak gol pertama melalui Son Heung Min. Memanfaatkan kesalahan Teruki Hara saat melakukan passing, Son langsung menggiring bola ke area penalti Jepang sebelum akhirnya melepaskan tendangan mendatar ke tiang jauh. Sayang peluang emasnya masih melebar tipis di sisi gawang.

Memasuki menit 93’, Korsel berhasil menciptakan gol melalui Lee Seungwoo yang memanfaatkan bola sodoran Son Heung Min di dalam kotak penalti. Korsel 1, Jepang 0.

Delapan menit berselang, tepatnya di menit 101’, Korsel kembali mencetak gol tambahan melalui sundulan Hwang Hee Chan, memanfaatkan umpan Son Heung Min saat situasi tendangan bebas. 2-0 Korsel memimpin.

Pada babak kedua extra time, Jepang berbalik menekan pertahanan Korsel, beberapa peluang mampu diciptakan Koji Miyoshi dkk namun masih belum menghasilkan gol.

Di menit 115’ Ayase Ueda mendapat peluang emas di depan gawang Korsel, namun tendangannya masih mampu dihalau Jo Hyoen Woo dan hanya menghasilkan tendangan sudut bagi Jepang.

Ryo Hatsuse yang mengeksekusi tendangan sudut mengirimkan bola lambung ke dalam kotak penalti, dan langsung disambut dengan baik melalui sundulan Ayase Ueda. Jo Hyoen Woo dan pemain Korsel lainnya tidak mampu menjangkau bola, sebelum akhirnya masuk ke dalam gawang. Jepang memperkecil kedudukan menjadi 2-1.
Hingga waktu 2x15 menit berakhir, skor 2-1 tetap bertahan. Hasil ini sekaligus memastikan Korsel keluar sebagai pemenang dan berhak atas medali emas, sementara Jepang harus puas berada di posisi runner up dengan raihan medali perak. Selain itu, Son Heung Min dkk juga dipastikan akan dibebaskan dari panggilan wajib militer oleh pemerintah Korea Selatan.

Sabtu, 01 September 2018

ASIAN GAMES 2018 (Sepakbola)


Perebutan medali perunggu/ 3rd place
Vietnam vs UEA
Pertandingan memperebutkan medali perunggu mempertemukan antara Vietnam melawan UEA, berlangsung di stadion Pakansari, Bogor.

Vietnam yang tampil dengan didukung langsung oleh ribuan suporternya, bertekad mengukir sejarah menjadi tim ketiga dari Asia Tenggara yang mampu merebut medali perunggu di ajang Asian Games.

Babak pertama dibuka dengan serangan Vietnam ke area pertahanan UEA. menghasilkan beberapa peluang melalui sepak pojok, Nguyen van Quyet dkk belum berhasil mencetak gol ke gawang Mohamed Alshamsi.

Vietnam justru harus kebobolan di menit 17’ melalui sepakan keras Ahmad Alhashmi yang lepas dari hadangan pemain belakang Vietnam.
Vietnam 0, UEA 1.

Berhasil mencetak gol lebih dulu membuat UEA tampil lebih menekan, hasilnya beberapa peluang tercipta melalui Shaheen Aldarmki di menit 20’ dan Mohammed Almesmari di menit 25’, namun upaya keduanya masih melenceng dari sasaran.

Terus ditekan, Vietnam mencoba bangkit. Hasilnya, di menit 27’ Nguyen van Quyet berhasil mencetak gol penyeimbang memanfaatkan umpan Nguyen Anh Duc yang sebelumnya menerima umpan tarik dari Nguyen van Toan.

Berhasil menyamakan kedudukan, Vietnam meningkatkan tempo serangan, beberapa peluang pun tercipta, diantaranya melalui Vu van Thanh di menit 30’ dan Doan van Haubdi menit 45’+2, namun keduanya masih belum menemui sasaran.

Di babak kedua, UEA membuka peluang melalui Zayed Alameri di menit 46’ memanfaatkan serangan balik cepat, sayang sepakannya masih melebar di sisi kiri gawang.

Tiga menit kemudian, giliran Mohamed Almesmari yang mengancam gawang Vietnam, sayang upayanya masih belum menemui sasaran.

Memasuki pertengahan babak kedua, Vietnam mulai mengurung pertahanan UEA, sementara Zayed Alameri dkk hanya mengandalkan serangan balik guna mengancam pertahanan Vietnam.

Pada menit 86’ Vietnam mendapat peluang melalui tendangan jarak jauh Phan van Duc, namun upayanya masih mampu digagalkan oleh Mohamed Alshamsi.

Dua menit berselang, tepatnya di menit 88’ Tran Ming Vuong melakukan upaya yang sama dengan melakukan tendangan keras ke arah gawang, lagi-lagi masih mampu digagalkan oleh kiper.

Pham Xuan Minh tidak mau ketinggalan, masih di menit yang sama, memanfaatkan situasi sepak pojok, sundulannya masih melambung di atas gawang UEA.

Menjelang waktu normal berakhir, Vietnam kembali mendapat peluang dari tendangan bebas. Tran Minh Vuong nyaris mencetak gol jika saja sepakan kerasnya tidak digagalkan oleh Mohamed Alshamsi.

Hingga pertandingan usai skor imbang 1-1 tetap bertahan, sehingga harus dilanjutkan ke babak adu penalti.

Di babak adu penalti, Vietnam harus mengakui keunggulan UEA, setelah Nguyen Quang Hai dan Tran Minh Duc gagal mengeksekusi penalti dengan baik. Sementara itu apresiasi patut ditujukan kepada kiper UEA, Mohamed Alshamsi, yang berhasil menggagalkan tendangan Tran Minh Duc dengan sangat baik, sekaligus membawa tim sepakbola UEA meraih medali perunggu.

ASIAN GAMES 2018 (Sepakbola)


Jepang vs UEA
Pertandingan lanjutan dari babak semifinal mempertemukan antara Jepang melawan UEA, yang berlangsung di stadion Pakansari, Bogor.

UEA membuka peluang melalui Rashed Musabbah, lewat tendangan bebas di menit ke 4’, namun sepakannya masih mampu diselamatkan kiper.

Jepang terus menekan UEA melalui aksi Reo Hatate. Salah satu peluangnya terjadi di menit 24’, sayang upayanya masih belum menemui sasaran.

Menjelang babak pertama usai, UEA melalui Ali Alyahyaee sempat mengancam pertahanan Jepang di menit 45+1, namun upayanya masih melenceng dari sasaran.

Memasuki babak kedua, Jepang nyaris menjebol gawang UEA di menit 64’ melalui sepakan Daizen Maeda. Maeda yang berhasil lolos dari perangkap offside saat menerima umpan Ayase Ueda, melepaskan tendangan keras dari sisi kanan, sayang upayanya masih melebar dari gawang.

Jepang baru mampu menciptakan gol pada menit 78’, melalui Ayase Ueda. Watanabe yang berhasil merebut bola dari kaki Rashed Musabbah, mengirimkan bola kepada Ayase Ueda yang berdiri bebas tanpa kawalan. Ayase Ueda pun melakukan plesing ke kiri atas gawang dan gagal dijangkau kiper Mohamed Alshamsi. 1-0 Jepang memimpin.

UEA berupaya menyamakan melalui Ali Alyahyaee di menit 80’, namun upayanya masih belum berhasil menemui sasaran.

Hingga pertandingan berakhir, skor 1-0 tidak berubah. Jepang memenangkan pertandingan dan berhak lolos ke babak final, menghadapi Korsel.

ASIAN GAMES 2018 (Sepakbola)


Babak Semifinal
Cabor sepakbola Asian Games 2018 sudah memasuki babak semifinal. Empat tim terbaik akan berjuang dalam memperebutkan dua tempat di partai final. Siapa sajakah yang akan lolos ke babak final? Berikut laporannya.

Veitnam vs Korea Selatan
Pertandingan pertama di babak semifinal mempertemukan antara finalis piala Asia u23, Vietnam, melawan juara bertahan cabor sepakbola Asian Games, Korea Selatan (Korsel).

Kedua tim mendapat dukungan penuh dari ribuan suporter mereka yang hadir di stadion Pakansari, Bogor.

Pertandingan baru berjalan enam menit, Korsel langsung membuka keunggulan melalui gol pemain mudanya, Lee Seungwoo. Memanfaatkan situasi kemelut di area penalti Vietnam, pemain Verona tersebut melakukan plesing ke sisi kanan gawang. 0-1 Korsel memimpin.

Menit 27’ Korsel kembali mencetak gol kedua melalui top skor sementara turnamen, Hwang Ui Jo. Memanfaatkan umpan terobosan dari Son Heung Min, Hwang Ui Jo melepaskan tembakan ke sisi kanan gawang Vietnam. Vietnam 0, Korsel 2.

Babak pertama berakhir dengan skor 0-2 untuk Korsel.

Di babak kedua, tepatnya menit 54’ Korsel kembali memperlebar jarak atas Vietnam, setelah Lee Seungwoo kembali menjebol gawang Bui Tien Dung untuk kedua kalinya. Melalui umpan terobosannya yang gagal disapu dengan sempurna oleh pemain Vietnam, pemain binaan La Masia tersebut berhasil menceploskan bola liar ke gawang, sekaligus merubah kedudukan menjadi 0-3.

Vietnam baru mampu memperkecil kedudukan melalui tendangan bebas Tran Minh Vuong di menit 70’. Tendangan pemain bernomor punggung 16 itu gagal dijangkau Jo Hyeon Woo, sehingga merubah skor menjadi 1-3.

Hingga pertandingan berakhir, skor 1-3 tidak berubah. Korsel berhak melaju ke babak final dan berpeluang mempertahankan medali emas cabor sepakbola Asian Games.